Di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, aktivitas manusia banyak yang mengalami pergeseran ruang, tempat, dan waktu. Seperti cara kerja, yang semula dilakukan di kantor berpindah menjadi dilakukan di rumah atau kegiatan pembelajaran semula di sekolah kini di rumah. Hal itu mendorong pemanfaatan internet sebagai salah satu media aktivitas baru. Beberapa pihak juga sudah mampu memanfatkan internet sebagai media untuk bekerja dan mendapatkan penghasilan yang potensial. Salah satu cara pemanfaatan internet ialah dengan mengadakan seminar _onlin_e.
Merupakan suatu proses mentransfer informasi atau pengetahuan secara tatap muka dengan menggunakan media situs web atau aplikasi yang berbasis internet. Jika di ruang kelas bisa langsung bertatap muka dengan pengajar/pemateri, sedangkan webinar tatap muka melalui web.
Dengan keunggulan yang tidak terbatas ruang dan waktu, seminar ini banyak memiliki keuntungan. Artinya pihak penyelenggara dapat merangkul audiens dari seluruh pelosok daerah. Namun, hambatannya pun juga ada. Untuk itu berikut akan diuraikan kiat sukses menyelenggarakan seminar secara online menurut Hanindo:
1. Pilihlah topik, waktu, dan aplikasi yang tepat
Pemilihan topik yang tepat sangat berpengaruh bagi audiens. Berkaca pada latar belakang audien yang beragam, maka sebaiknya memilih topik yang dapat merangkul/mewakili latar semua pihak. Selain itu topik yang menarik, ringan, dan berbobot akan menambah keinginan audiens untuk mengikuti seminar. Selain itu pemilihan waktu yang tepat juga mempengeruhi keikutsertaan audiens. Seperti diketahui setiap audiens memiliki kesibukan di jam-jam tertentu. Maka hindarilah jam-jam sibuk kerja atau jam-jam saat audiens bersama keluarga. Anda dapat memilih waktu di hari libur di jam siang atau sore. Selain itu, Anda juga perlu menyiapkan aplikasi yang tepat karena aplikasi merupakan senjata dalam seminar secara online. Tanpa aplikasi yang bagus mustahil seminar terlaksana dengan baik. Pilih aplikasi yang memiliki fitur lengkap, mudah diakses, dan dominan paling banyak dimiliki oleh audiens. Lihat juga audiens yang masih awam, maka pilih aplikasi yang mudah dipakai.
2. Membuat landing page
Salah satu faktor keberhasilan seminar ialah banyaknya audiens atau partisipan yang ikut. Untuk itu pembuatan Landing Page atau halaman khusus berisi informasi detail dan CTA harus benar-benar tepat. Salah satu trik agar Landing Page ialah hindari pencantuman informasi yang berlebihan. Informasi cukup berkaitan dengan topik singkat, jelas, dan mengajak. Anda juga dapat mencantumkan topik, tanggal, waktu, keynote speaker, narasumber/pemateri, dan manfaat dari seminar tersebut.
3. Publikasikan ke seluruh channel
Manfaatkan channel yang ada untuk mengajak audiens. Jangan terlalu berlebihan dalam mengajak, intinya buat bahwa seminar Anda sangat dibutuhkan oleh audiens. Anda dapat menggunakan fasilitas promosi seperti, media sosial, hastag, group atau komunitas. Bila Anda memiliki anggaran lebih, tidak ada salahnya menggunakan lasanan Google ads, Facebook ads, atau Linkedin ads
4. Siapkan tim atau tenaga IT
Anda tidak bisa bekerja sendiri untuk dapat menyelenggarakan seminar secara online. Untuk itu, diperlukan tenaga yang dapat membantu penyelenggaraannya. Khususnya berkaitan dengan tenaga teknisi yang andal atau IT. Tentu Anda tidak mau ketika pelaksanaan seminar tiba-tiba ada gangguan yang berpotensi membuat audiens dapat meninggalkan seminar di tengah jalan. Untuk mengantisipasi hal itu, Anda harus menyediakan tenaga teknisi yang mampu menguasai IT.
5. Membuat tayangan persentasi yang menarik
Penting bagi Anda membuat tayangan persentasi yang menarik ketika mengadakan seminar secara online. Hal itu dimaksudkan agar audiens tidak merasa jenuh, ngantuk, dan bosan. Tampilan yang menarik akan membuat mereka fokus memperhatikan. Tambahkan sedikit animasi atau selingan video saat persentasi.
Itulah 5 kiat yang dapat dijadikan referensi Anda agar sukses dalam penyelenggaraan webinar 2020. Semoga bermanfaat!
