Membangun team building yang kuat dan kompak menjadi sebuah PR di masa pandemi seperti sekarang. Sebab karyawan kantoran biasanya menjalankan WFH (work from home) yang membuat hubungan antar karyawan merenggang. Kenapa? Sebab interaksi personal secara langsung berkurang, dan belum tentu bisa tergantikan oleh interaksi memakai platform online. Meskipun jarak membuat kekompakan tim di satu divisi dan antar diisi bisa merenggangkan hubungan. Namun mencoba tetap membuatnya kompak perlu dilakukan, salah satunya dengan melakukan virtual team building. Lalu, apa saja manfaat menerapkannya?
Membangun sebuah team building secara virtual sangat mungkin untuk dilakukan berkat dukungan teknologi komunikasi. Platform telekonferensi mendukung kegiatan tersebut dan tentunya perlu dimanfaatkan secara optimal. Menerapkan kegiatan virtual ini membantu menjaga kekompakan karyawan dalam satu divisi atau bahkan antar divisi.
Sebab setiap karyawan bisa saling berinteraksi tanpa harus membahas masalah kantor, melainkan hal seru yang kemudian menarik untuk dilakukan dan dibahas bersama. Misalnya melakukan sebuah permainan yang seru dan menyenangkan. Supaya bisa menjadi hiburan di tengah suasana WFH yang stagnan.
Sehingga, manfaatnya tidak hanya untuk menjaga kekompakan saja. Namun membantu mengembalikan semangat teman-teman di kantor untuk bekerja dari rumah masing-masing. Supaya produktivitas tetap terjaga dan terhindar dari stres akibat rutinitas membosankan selama WFH.
Cara membuat Virtual Team Building agar Tidak Membosankan
Ada banyak cara bisa dilakukan untuk menerapkan virtual team building tersebut. Supaya tidak kehabisan ide, berikut beberapa cara yang bisa dicoba:
1. Permainan “Tentangku”
Cara yang paling mudah dan tepat untuk membangun kekompakan tim adalah dengan mengadakan permainan. Ada banyak ide permainan yang bisa dijalankan secara online bersama rekan satu divisi.
Salah satunya adalah permainan “Tentangku”, dalam permainan ini dibuat 3 pertanyaan yang membantu mengenal karakter setiap tim. Misalnya judul film favorit, hobi yang dimiliki, dan lain-lain.
Secara bergantian salah satu dari tim akan memasangkan jawaban ke tim lainnya, dan di akhir permainan akan diketahui siapa yang menjawab apa. Sehingga lewat permainan ini masing-masing tim bisa mengenal satu sama lain.
2. Bermain Menjadi Detektif
Cara kedua dalam membangun virtual team building adalah bermain menjadi detektif, bisa menggunakan aplikasi game detektif yang ada di PlayStore maupun AppStore. Setiap tim akan berlomba memecahkan kasus di dalam game tersebut. Siapa yang lebih dulu menyelesaikan kasus maka dialah pemenangnya.
3. Permainan Snapshot
Jika ingin permainan lebih simpel maka bisa bermain snapshot, yakni dengan mengirimkan hasil bidikan kamera smartphone. Supaya lebih seru, masing-masing membidik objek di depannya secara spontan.
Hasil bidikan dikirimkan ke aplikasi telekonferensi yang digunakan dan kemudian menceritakan apa yang ada di foto tersebut. Sehingga masing-masing tim bisa tahu di depan tim lainnya ada apa saja.
4. Tantangan Virtual Tours
Ide berikutnya dalam membangun virtual team building adalah dengan melakukan tantangan virtual tours. Yakni meminta masing-masing tim secara bergantian untuk memvideokan ruangan atau keseluruhan bagian rumah. Sehingga bisa diketahui siapa yang tetap rajin menjaga kebersihan rumah dan yang sebaliknya.
5. Permainan Kebenaran dan Kebohongan
Cara atau ide berikutnya adalah dengan permainan kebenaran dan kebohongan. Skemanya adalah masing-masing membuat 3 pernyataan kebenaran dan 1 kebohongan. Oleh tim lain akan menebak mana yang kebenaran dan kebohongan, siapa yang tebakannya paling banyak benarnya maka dia sudah paham karakter tim yang ditebak tadi.
Cara-cara membangun virtual team building di atas mayoritas adalah permainan, yang sangat tepat untuk membantu mengusir penat selama menjalani WFH. Namun jika butuh ide lain dan melibatkan semua diisi maka sebaiknya menggunakan jasa event organizer Jakarta agar dikelola secara lebih profesional.
