5 Kesalahan Umum dalam Penulisan Press Release Launching Produk

Saat sebuah perusahaan akan meluncurkan produk baru, press release menjadi salah satu instrumen pemasaran yang ampuh. Melalui press release, perusahaan dapat menginformasikan produk baru mereka kepada publik dan media massa. Namun, tak jarang ada kesalahan-kesalahan tertentu yang dilakukan saat menulis press release. Kesalahan ini bisa mengurangi efektivitas dari press release itu sendiri. Yuk, kenali apa saja kesalahan tersebut agar Anda bisa menghindarinya!

1. Judul yang Tidak Menarik

Judul adalah bagian pertama yang dibaca oleh audiens dan media. Jika judul press release Anda tidak menarik atau terlalu panjang, bisa jadi mereka akan mengabaikannya.
Solusi:

• Buatlah judul yang singkat, padat, dan jelas.
• Gunakan kata-kata yang menarik perhatian dan relevan dengan produk yang akan diluncurkan.

• 2. Informasi yang Tidak Lengkap

  Press release yang baik harus menyediakan informasi yang lengkap tentang produk yang akan diluncurkan. Jangan sampai ada informasi penting yang terlewat.
  Solusi:
• Sediakan detail tentang produk, seperti spesifikasi, fitur, dan manfaat.
• Jelaskan juga mengenai harga, ketersediaan, dan di mana produk dapat dibeli.

• 3. Terlalu Banyak Jargon

  Menggunakan jargon atau istilah teknis mungkin akan membuat press release Anda terdengar profesional, namun bisa jadi akan membingungkan bagi audiens yang awam.
  Solusi:
• Hindari penggunaan jargon atau istilah yang tidak umum.
• Jika perlu menggunakan istilah tertentu, pastikan untuk memberikan penjelasan singkat tentangnya.

4. Tidak Ada Kutipan dari Pejabat Perusahaan

Kutipan dari pejabat atau tokoh penting di perusahaan dapat menambah kredibilitas dan memberikan perspektif tentang pentingnya produk yang diluncurkan.
Solusi:

• Sertakan kutipan dari CEO, direktur pemasaran, atau pejabat lainnya yang relevan.
• Pastikan kutipan tersebut memberikan informasi atau pandangan yang berharga bagi audiens.

5. Kurangnya Visual

Press release yang hanya berisi teks mungkin akan terasa monoton. Visual, seperti foto produk atau infografik, bisa membantu audiens memahami informasi dengan lebih baik.
Solusi:

• Sertakan foto produk dengan resolusi tinggi.
• Jika memungkinkan, tambahkan infografik yang menjelaskan fitur atau manfaat produk.

Melalui pemahaman akan kesalahan-kesalahan di atas, Anda tentu bisa membuat press release yang lebih berkualitas. Ingatlah bahwa press release yang baik bukan hanya tentang menyampaikan informasi, tetapi juga tentang bagaimana cara menyampaikannya dengan efektif.
Bagi Anda yang memerlukan bantuan dalam hal peluncuran produk, Hanindo siap membantu Anda! Dari perencanaan hingga eksekusi, tim profesional kami akan memastikan peluncuran produk Anda berjalan sukses. Kunjungi situs kami untuk informasi lebih lanjut!